Blog | Beli Rumah | Belajar HTML dan PHP | Kontak | Gmail | Uang Adsense
Audit Sistem Informasi
Sistem Informasi (S1)
Manajemen Informatika
Komputer dan Pendidikan
Pengobatan Ruqyah
Daftar Isi | Skripsi SI | B. Arab | Sertifikat Komputer Internasional | PrivacyPolicy | Inggris Arab

Thursday, September 17, 2015

Cara Menambah Semangat Anak Menghapal Quran

Hello Katabah!
Bagi sebagian orang Rp 50.000 itu bukanlah nominal yang terlalu besar karena anak-anak kecil saja bisa menerima uang jajan ke sekolah lebih dari Rp 10.000 per hari. Tapi saya berpendapat bahwa uang jajan sebesar itu merupakan pendidikan buruk untuk generasi saat ini dan yang akan datang.


Mari kita tengok anak-anak dari golongan ekonomi bawah. Orangtua mereka dengan susah payah memberikan uang jajan Rp 2.000 untuk sekolah Rp 2.000 untuk ngaji. Kenapa harus ada uang jajan segala ya…? Memangnya anak-anak sekarang tidak makan di rumah?

Seandainya anggaran uang jajan kita sisihkan untuk memberikan hadiah para penghapal Quran atau anak-anak yang rajin belajar apapun bidangnya, maka sudah hukum alam bangsa ini akan berpeluang memiliki generasi muda yang cerdas-cerdas dan shaleh-shaleh.

Betapa hebohnya anak-anak ketika seorang guru ngaji mengumumkan ingin memberi hadiah bagi yang hapalannya paling banyak. Padahal hadiah tersebut bukanlah angka yang besar, hanya Rp 50.000 saja buat yang ranking 1.

Sang guru ngaji memberikan hadiah bukan berarti banyak uang karena rumahnya pun masih beralaskan tanah. Beliau pun bukan ingin melatih anak mata duitan dan berjiwa tidak ikhlas, tapi ingin menciptakan nuansa baru untuk semangat baru.


Jika memberikan hadiah kepada para penghapal Quran dianggap salah karena takut mata duitan, kenapa dianggap bagus ketika kita memberikan uang jajan kepada anak-anak yang tidak jelas prestasinya? Ironis kan?
"Investasi Emas dan Reksadana, Untung Mana?."
Youtube: Katabah Com: Menuju 1 jt Konten :)

No comments:

Post a Comment