Hello Katabah!
Ilmu Nahwu dan Sharaf
sudah cukup banyak dituliskan pada blog ini. Jadi, sekarang saya harus
memperbanyak latihan agar semakin paham dan kosakata semakin bertambah.
مَزْرَعَة(1)
(persawahan)
هَذِهِ مَزْرَعَة(2)
(Ini persawahan)
يَنْظُرُوْنَ مَزْرَعَة(3)
(Mereka melihat persawahan)
هُمْ
يَنْظُرُ
نَرْجِعُ مِنْ مَزْرَعَة(4)
(Kami pulang dari persawahan)
Kita ingat juga bahwa
kata نَرْجِعُ
terdiri atas 2 kata, yakni:
نَحْنُ
يَرْجِعُ
قَامَ أَحْمَدُ اَمَامَ مَزْرَعَة(5)
(Ahmad berdiri di depan persawahan)
Jawabannya:
1. tun (karena kata
benda yang berdiri sendiri biasanya berharokat dlammah)
2. tun (karena isim
isyarah seperti hadzihi tidak mengubah i’rab)
3. tan (karena
mazra’atun berada pada posisi obyek atau maf’ul bih)
4. tin (karena
mazra’atun didahului huruf jar “min”)
5. tin (karena mazra’atun
didahului kata “amama”)
Artikel Terkait:
"Investasi Emas dan Reksadana, Untung Mana?."
|
Youtube: Katabah Com: Menuju 1 jt Konten :) |
|
No comments:
Post a Comment