Blog | Beli Rumah | Belajar HTML dan PHP | Kontak | Gmail | Uang Adsense
Audit Sistem Informasi
Sistem Informasi (S1)
Manajemen Informatika
Komputer dan Pendidikan
Pengobatan Ruqyah
Daftar Isi | Skripsi SI | B. Arab | Sertifikat Komputer Internasional | PrivacyPolicy | Inggris Arab

Saturday, October 10, 2015

Fi’il Bina Salim dan Ghair Salim Arab

Hello Katabah!
Dalam Ilmu Sharaf bahasa Arab, kita mengenal pembagian fi’il menjadi fi’il tsulatsi dan ruba’i. Sekarang, saya belajar lagi pembagian fi’il yang terdiri atas bina salim dan ghair salim.

Fi’il bina salim, yaitu fi’il yang akar katanya TIDAK MENGANDUNG huruf ilat (alif, wawu atau ya) dan huruf ganda (tasdid).
Contoh:

حَمَلَ(membawa)
كَتَبَ(menulis)
نَظَرَ(melihat)


Fi’il ghair salim dapat dikatakan kebalikan dari bina salim, yaitu fi’il yang akar katanya MENGANDUNG huruf ilat (alif, wawu atau ya) dan huruf ganda (tasdid).
Contoh:
رَدَّ
دَعَى
سَأَلَ
Catatan:
Yang dimaksud “akar kata” adalah kata dasar dari mufradat bahasa Arab, biasanya berbentuk fi’il madhi yang terdiri atas 3 huruf dan dapat ditemukan langsung pada kamus bahasa Arab-Indonesia.

Eh, ada dugaan ringan bahwa bulan ini (Oktober 2015), saya ingin lebih banyak menulis tutorial cara belajar bahasa Arab dengan topik spesifik Sharaf. Kenapa? Karena Ilmu Nahwu pada blog ini sudah lumayan banyak, ya….cukup setebal matan Jurumiyah (kitab nahwu favorit banyak santri Indonesia) deh…he..he..


Artikel Terkait:

"Investasi Emas dan Reksadana, Untung Mana?."
Youtube: Katabah Com: Menuju 1 jt Konten :)

3 comments: